Letkol Inf Riksani Gumay Resmi Menjabat Komandan Brigif Para Raider 17 Kostrad
JAKARTA, LINDO – Proses alih tugas dan jabatan merupakan hal yang biasa terjadi di lingkungan organisasi Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD), khususnya Divisi 1 Kostrad sebagai bagian dari sistem pembinaan personil dalam rangka pengembangan kemampuan manajemen dan kepemimpinan serta penyegaran tugas bagi tugas yang bersangkutan.
Hal demikian disampaikan Panglima Divisi Infanteri (Pangdivif) 1 Kostrad Mayjen TNI Ainurrahman ketika memimpin upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Komandan Brigif Para Raider 17/Kujang 1 Kostrad, dari Kolonel Inf Hengki Yudha Setiawan kepada Letkol Inf Riksani Gumay, di Lapangan Mako Brigif 17 Para Raider/Kujang 1, Cijantung, Jakarta Timur, Senin (17/7).
Menurutnya, dengan Sertijab tersebut diharapkan kinerja organisasi selalu dapat terpelihara dengan baik dan proses kaderisasi serta regenerasi kepemimpinan dapat berjalan dengan wajar sesuai tuntunan dan kebutuhan organisasi.
“Selaku Pangdivif 1 Kostrad dan pribadi, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada Kolonel Inf Hengki Yuda Setiawan atas dedikasi dan pengabdian selama menjabat sebagai Komandan Para Raider 17 Kostrad. Ucapan yang sama kepada ibu Hengki yang setia mendampingi suami dalam mengemban tugas selama ini untuk membina Persit Kartika Chandra Kirana cabang 10 Brigif Para Raider 17 Persit Korcab Divisi 1 Kostrad,” ujar Mayjen TNI Ainurrahman.
Begitu juga kepada Letkol Inf Riksani Gumay beserta istri, ia menyampaikan selamat atas pengangkatannya sebagai Komandan Brigif Para Raider 17/Kujang 1 dan jabatan ini merupakan kepercayaan dan kehormatan yang diberikan oleh pimpinan serta amanah dari Tuhan Yang Maha Esa, yang harus dipertanggung jawabkan.
“Oleh karenanya, lakukan yang terbaik, sebab apa yang akan dilakukan nantinya akan diminta pertanggung jawabannya oleh Tuhan Yang Maha Kuasa,” tegas Pangdivif 1 Kostrad.
Brigif Para Raider 17/Kujang 1 tambahnya, sebagai salah satu Pelaksana dari Divif 1 Kostrad, memiliki tugas pokok untuk membina kesatuan operasional segenap satuan jajarannya, agar dapat menjalankan tugas operasi baik yang bersifat taktis maupun strategis sesuai dengan perkembangan dinamika operasi.
Untuk itu menurutnya, guna mewujudkan dan kesiapsiagaan satuan yang optimal, maka diperlukan sistem pembinaan satuan yang selaras dengan tuntutan tugas Divif 1 Kostrad.
“Pembinaan satuan membutuhkan perhatian yang penuh agar upaya kita dalam mewujudkan prajurit operasional yang tangguh dan kuat akan terwujud, untuk itu agar selalu meningkatkan prajurit Divisi 1 di jajarannya, artinya prajurit yang menguasai dan mampu mengerjakan tugas pokoknya,” terangnya.
Selain itu kata Pangdivif 1 Kostrad, seluruh Prajurit Brigif Para Raider 17/Kujang 1 Kostrad, harus mengerti dan memahami tentang kemampuan Kostrad yaitu sebagai prajurit yang profesional dan dicintai rakyat. “Pengalaman selama ini didalam dan diluar negeri peran masyarakat sangat diperlukan, oleh sebab itu jangan pernah menyakiti hati rakyat,” pesan Pangdivif 1 Kostrad. Kolonel Inf Hengki Yuda Setiawan alumnus Akabri tahun 1996 selanjutnya dipercayakan menjadi Asisten Operasi Divisi 1 Kostrad.